Perintah Kaisar Naga novel Chapter 2387

Bab 2387 Melakukan pencarian 

Di dalam lubang di lembah! 

Tubuh Dave perlahan-lahan turun ke bawah, saat ini Dave merasakan aura kegelapan sekelilingnya dan seluruh kepalanya menjadi kabur! 

yang pekat di 

Dia seolah merasakan ada sesuatu yang terus melewati tubuhnya seperti roh gentayangan namun juga sepertinya bukan. 

Jika itu adalah roh gentayangan kenapa mereka tidak menyerang dirinya? 

Namun tanpa sadar Dave kehilangan kesadarannya! 

Tubuhnya masih jatuh namun seperti tertalian oleh sesuatu, kecepatan jatuhnya sangat lambat! 

Saat tubuh Dave akhirnya menyentuh sebuah altar bundar dan berhenti jatuh, roh gentayangan yang tidak terhitung jumlahnya mengelilinginya namun setelah melihat Dave, mereka tidak menyerang namun merangkak ke arah luar lubang! 

Dave berbaring di sana dengan tenang, roh gentayangan yang tak terhitung jumlahnya berlalu lalang, dan tidak satu pun yang menyerangnya! 

Entah setelah berapa lama Dave perlahan-lahan membuka matanya, hanya saja yang dilihatnya hanyalah kegelapan dan roh gentayangan yang tidak terhitung jumlahnya. 

Roh gentayangan yang berada di dalam lubang yang dalam itu memancarkan cahaya putih redup, lalu satu per satu melayang ke atas. 

Melihat ada begitu banyak roh gentayangan, Dave terkejut dan menatap sekelilingnya dengan waspada sambil memegang Pedang Naga! 

Hanya saja sesaat kemudian, Dave menyadari kalau roh gentayangan ini seolah tidak melihatnya dan sama sekali tidak menyerangnya! 

Hal ini membuat Dave merasa lega dan pada akhirnya mengamati sekelilingnya! 

Karena sekelilingnya sangat gelap. Dave tidak bisa melihat apa pun namun dia dapat melihat altar bundar di bawah kakinya dengan jelas! 

Dave mengelilingi permukaan atasnya dan menyadari kalau diameter altar bundar itu mencapai ratusan meter, sangat besar hanya saja di bawah altar bundar itu sepertinya ada ruang dan altar bundar yang begitu besar itu seolah sedang melayang di udara! 

Tempat apa ini sebenarnya?” 

Dave ingat dirinya melompat masuk ke dalam lubang di bawah altar tapi tidak disangka ada ruang sebesar ini di dalam lubang dalam itu! 

Dave memancarkan kesadaran spiritual dan ingin menyelidikinya, tapi pikirannya bergerak dan dia baru menyadari kalau kekuatan spiritual di dalam Dantiannya sudah kosong! 

1/3 

Bab 2383 

Melakukan pencarian 

40%. 

Dave yang tidak berdaya hanya bisa duduk bersila dan mulai memulihkan kekuatannya! 

Untung saja dengan aura kegelapan yang begitu kuat di sini, hal ini tidak ada bedanya dengan energi spiritual dan dapat memulihkan kekuatan Dave dengan cepat! 

Tapi saat Dave mengeralikan Seni Konsentrasi Hati dia tanpa sadar mengernyitkan keningnya: “Eh. kenapa rasanya ada aura Robin di sini?” 

Dave sangat terkejut bagaimana bisa ada aura Robin yang muncul di sini! 

Dave sudah tidak ingat berapa lama dia tidak bertemu dengan Robin, bahkan Dave juga tidak tahu apakah Robin masih hidup atau tidak! 

Namun sekarang aura Robin tiba-tiba muncul di sini membuat Dave teringat lagi padanya! 

Dave hanya terkejut untuk sejenak, lalu mulai masuk ke dalam kultivasinya dengan cepat! 

Dia tidak percaya Robin akan muncul di 

Sini, karena tempat ini dibukan olehnya secara tidak sengaja. bagaimana mungkin Robin bisa ada di sini! 

Saat Dave berkultivasi dan pulih dengan cepat, Yudi, Ben dan yang lainnya yang ada di alam rahasia mulai merasa cemas! 

Yudi dan yang lainnya sudah pulih, namun saat tidak melihat sosok Dave, mereka mulai menjadi 

cemas! 

Mereka takut Dave akan bertemu dengan Martin dan yang lainnya dan itu akan menjadi bencana. 

Dave sendiri pasti tidak bisa melawan Martin dan kerumunannya, jika sampai bertemu dengan mereka pasti dia akan mati! 

“Bagaimana ini? Apakah sudah menemukan Tuan Daye?” 

Ben mengernyitkan keningnya dan bertanya dengan cemas. 

Yudi menggelengkan kepalanya: “Belum, kali ini saya sudah mencari di radius dua ratus mil, tapi tetap tidak menemukan sosok Tuan Dave.” 

“Senior Ben, saya juga tidak menemukannya, saya sudah mengutus semua muridku dan belum ada kabar apa pun!” 

Peramal Jitu juga menggelengkan kepalanya!